BAB
3.
METODOLOGI
3.1 Waktu
dan Tempat
Hari, Tanggal :
Kamis,
23 Maret 2017
Waktu :
Pukul 13.00
– 15.00 WIB
Tempat :
Saung Politeknik Negeri
Jember
Acara : Pembuatan
Media Transplanting
Bibit Karet
3.2 Alat
dan Bahan
a) Alat
1.
Cangkul
2.
Sekop
3.
Ayakan
b) Bahan
1.
Dithane
250 gram
2.
Furadan
250 gram
3.
Polibag
ukuran 15 x 30 cm perkelompok 100 biji
4.
Top
soil, pasir, dan pupuk kandang
3.3 Prosedur Kerja
1.
Disiapkan
semua alat dan bahan yang akan digunakan dalam praktikum
2.
Diayak
1 per 1 media yang akan digunakan
3.
Dicampur
ke 3 media tersebut dengan perbanndingan 1 : 1 : 1
4.
Ditaburi
furadan dan dithane masing masing secukupnya
5.
Dimasukkan
ke dalaam polybag ukuran 15x30, lalu ditata dengan rapi pada bedengan yang
telah disediakan.
BAB 4. HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil
·
Kelompok
1 : Top soil
·
Kelompok
2 : Top soil : Pasir = 1 : 1
·
Kelompok
3 : Top soil : Pasir : Pupuk Kandang =
1 : 1 : 1
·
Kelompok
4 : Top soil : Pupuk Kandang = 1 : 1
4.2 Pembahasan
Media tanam dapat
didefinisikan sebagai kumpulan bahan atau substrat tempat tumbuh benih yang
disebarkan atau ditanam. Media tanam dapat merupakan campuran dari
bermacam-macam bahan atau satu jenis bahan saja asalkan memenuhi beberapa
persyaratan, antara lain cukup baik dalam memegang air, bersifat porous
sehingga air siraman tidak menggenang (becek), tidak bersifat toksik (racun)
bagi tanaman, dan yang paling penting media tanam tersebut cukup mengandung
unsur-unsur hara yang diperlukan bagi pertumbuhan tanaman.
Secara garis besar fungsi dari media tanam itu antara
lain:
1.
Tempat
berdiri tegak tanaman : Cukup kuat memegang tanaman agar tetap tegak (media
cukup berat atau diperlukan penyangga) ada keseimbangan ukuran tanaman
2.
Suplai
Nutrisi/Hara : Total suplai dibatasi oleh ukuran wadah oleh karena itu media
seharusnya memeliki CEC yg tinggi pH dalam keadaan optimum
3.
Suplai
air : Suplai air terbantu dari penyerapan dari akar
Persyaratan media tumbuh yang baik adalah :
1.
Mampu
mengikat dan menyimpan air dan hara dengan baik.
2.
Memiliki
aerasi dan drainase yang baik.
3.
Tidak
menjadi sumber penyakit.
4.
Tahan
lama.
5.
Mudah
diperoleh
BAB 5. PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Dari
praktikum yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa :
Syarat
media yang baik untuk pesemaian, antara lain :
a.
Tidak
mengandung racun atau zat-zat yang dapat menghambat perkecambahan
b.
Dapat
menyediakan air dalam jumlah yang memadai selama proses perkecambahan
c.
Media
pesemaian harus menyediakan nutrisi bagi pertumbuhan bibit
d.
Media
pesemaiann harus dapat menyediakan oksigen yang cukup selama proses
perkecambahan
e.
Media
pesemaian harus dapat memberi peluang yang sama (homogen) selama proses
perkecambahan
f.
Media
pesemaian tidak mudah rusak selama proses perkecambahan.
5.2 Saran
Sebaiknya saat pelaksanaan praktikum, alat-alat yang digunakan lebih
memadai. Agar praktikum berjalan dengan lancar dan tidak ada waktu yang
terbuang sia-sa
DAFTAR PUSTAKA
Tim Pengampu Budidaya Tanaman Karet.
2017. BKPM Budidaya Tnaman Karet. Jember. Politeknik Negeri Jember
http://zonainforterkini.blogspot.co.id/2015/03/syarat-media-yang-baik-untuk-pesemaian.html